Sabtu, 05 Mei 2012

Katakan kepada sahabatku

Katakan pada para sahabatku,
ketika mereka melihatku, mati
Menangis untukku dan berduka bagiku

Janganlah mengira bahwa jasad yang kau lihat ini adalah aku

Dengan nama Allah,
kukatakan padamu,
ini bukanlah aku,

Aku adalah jiwa,
sedangkan ini hanyalah seonggok daging

Ini hanyalah rumah dan pakaian ku sementara waktu.

Aku adalah harta karun,
jimat yang tersembunyi,

Dibentuk oleh debu ,
yang menjadi singgasanaku,

Aku adalah mutiara,
yang telah meninggalkan rumahnya,

Aku adalah burung, dan
badan ini hanyalah sangkar ku, dan
kini aku lanjut terbang, dan
badan ini kutinggal sbg kenangan

Puji Tuhan,
yang telah membebaskan aku
Dan menyiapkan aku tempat di surga tertinggi,

Hingga hari ini,
aku sebelumnya mati,
meskipun hidup diantara mu.

Kini aku hidup dalam kebenaran, dan
pakaian kubur ku telah ditanggalkan.

Kini aku berbicara dengan para malaikat diatas,

Tanpa hijab, aku bertemu muka dengan Tuhanku.

Aku melihat Lauh Mahfuz, dan
didalamnya ku membaca
Apa yang telah, sedang dan akan terjadi.

Biarlah rumahku runtuh,
baringkan sangkarku di tanah,

Buanglah sang jimat,
itu hanyalah sebuah kenang2an, tidak lebih

Sampingkan jubahku,
itu hanyalah baju luar ku,
Letakkan semua itu dalam kubur,
biarkanlah terlupakan

Aku telah melanjutkan perjalananku
dan kalian semua tertinggal.

Rumah kalian bukanlah tempat ku lagi.

Janganlah berpikir bahwa mati adalah kematian,
tapi itu adalah kehidupan,

Kehidupan yang melampaui semua mimpi kita disini,

Di kehidupan ini,
kita diberikan tidur,

Kematian adalah tidur,
tidur yang diperpanjang

Janganlah takut ketika mati itu mendekat,
Itu hanyalah keberangkatan menuju rumah yang terberkati ini

Ingatlah akan ampunan dan cinta

Tuhanmu,
Bersyukurlah pada KaruniaNya dan
datanglah tanpa takut.

Aku yang sekarang ini,
kau pun dapat menjadi

Karena aku tahu
kau dan aku adalah sama


Jiwa-jiwa yang datang dari Tuhannya

Badan badan yang berasal sama

Baik atapun jahat,
semua adalah milik kita

Aku sampaikan pada kalian sekarang
pesan yang menggembirakan

Semoga kedamaian dan kegembiraan
Allah menjadi milikmu selamanya.


- AL-Imam Ghazali




Published with Blogger-droid v2.0.4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar